DINAS PEMUDA DAN OLAHRAGA DKI JAKARTA
PASCA BANJIR DISPORA DKI JAKARTA GELAR KERJA BAKTI BERSAMA WARGA

Dipublikasikan pada 03 Jan 2020 oleh Administrator


Pascabanjir yang melanda sebagian wilayah Jakarta, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta turun tangan dan mengajak semua elemen masyarakat untuk kerja bakti bersama membersihkan area-area banjir, sehingga warga terdampak dapat kembali hidup nyaman.

Kerja bakti dilakukan di 5 (lima) wilayah Kota Administrasi di seluruh DKI Jakarta yang tersebar di 33 Kecamatan, 100 Kelurahan, dan 388 RW.

Peserta kerja bakti merupakan warga masyarakat, tokoh agama, dan lembaga masyarakat; Pramuka; TNI/Polri dan Organisasi Masyarakat; Eselon II dan III Pemprov DKI Jakarta; Para Kepala Dinas yang memiliki PJLP untuk menyiagakan anggotanya; Kepala Satpol PP, Kadishub dan anggotanya.

Dinas Pemuda Dan Olahraga Provinsi DKI Jakarta menerjunkan kekuatan penuh untuk melaksanakan kerja bakti atau bersih-bersih lingkungan pasca bencana banjir yang terjadi pada 1 Januari 2020.

Kepala Dinas Pemuda Dan Olahraga Provinsi DKI Jakarta Achmad Firdaus terjun langsung memimpin pasukan dari DISPORA Provinsi DKI Jakarta untuk melaksanakan kerja bakti akbar yang merupakan instruksi langsung Gubernur Anies Baswedan yang digelar serentak di 390 RW yang terdampak banjir di ibu kota.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga menyerukan kerja bakti serentak untuk membantu warga yang terdampak banjir.

Dalam pesan tersebut, dia meminta seluruh jalan-jalan di kampung di komplek masih banyak yang kotor oleh lumpur, rumah dan perabotan belum semua dibersihkan.

"Inilah kesempatan bagi pemerintah untuk berempati dan turun tangan langsung membantu sesama warga korban banjir," ucapnya.

Anies berharap partisipasi warga bukan hanya memastikan rumah bersih. Namun semangat kebersamaan antar tetangga yang terkena bencana banjir terbangun hangat.

Anies menyampaikan kondisi terkini di Jakarta dengan kondisi banjir yang sudah surut dan banyak warga juga sudah mampu beraktivitas kembali.

"Sebanyak 390 RW dari total 2.742 RW di Ibu Kota yang mengalami banjir. Setidaknya, 330 RW dipastikan sudah terbebas dari genangan," jelasnya.